Jenis - jenis from faktor komputer

Post : 11 Oktober 2013
By : ilhamgariansyah.blogspot.com

a. Form factor ATX

Motherboard ATX memiliki jumlah slot ekspansi maksimum 7 buah, serta 10 buah lubang untuk pemasangan baut ke case, meskipun 4 buah lubang diantaranya bersifat opsional. Empat buah lubang opsional tersebut pada gambar berikut ditandai dengan lingkaran berwarna merah. Form factor ATX populer digunakan pada banyak motherboard untuk komputer PC desktop sejak tahun 2000-an.

Motherboard ATX

b. Form factor microATX

Motherboard microATX memiliki jumlah slot ekspansi maksimum 4 buah, serta 8 buah lubang untuk pemasangan baut ke case. Dua buah lubang diantaranya bersifat opsional. Pada gambar berikut, dua buah lubang tersebut ditandai lingkaran warna hijau. meskipun 4 lubang diantaranya bersifat opsional. Empat lubang opsional tersebut pada gambar berikut ditandai demgan lingkaran berwarna merah. Dua buah lubang lainnya kadang-kadang dieliminir (dibuang), terutama bila ukuran motherboard terlalu kecil. Pada gambar berikut, kedua buah lubang tersebut diberi tanda lingkatan warna merah. Seperi motherboard ATX, motherboard yang menggunakan form factor microATX juga populer digunakan pada banyak motherboard untuk komputer PC desktop sejak tahun 2000-an.

Motherboard micro ATX

c. Form factor BTX dan pico BTX

BTX (Balanced Technology eXtended) adalah form factor motherboard yang awalnya dimaksudkan sebagai pengganti form factor sebelumnya, yaitu ATX. Pertamakali diperkenalkan pada tahun 2004 oleh perusahaan Intel. Form factor BTX dirancang untuk mengurangi permasalahan yang diperkirakan akan timbul akibat penggunaan teknologi baru yang cenderung menggunakan daya listrik yang lebih besar dan menghasilkan lebih banyak panas. Perusahaan yang pertamakali mengaplikasikan form factor BTX adalah Gateway Inc, kemudian diikuti oleh perusahaan Dell, MPC, HP dan Fujitsu-SIEMENS (sekarang Fujitsu).

Motherboard menggunakan form factor BTX

Form factor BTX menampilkan tata letak komponen yang agak berbeda dengan ATX. Motherboard ini didesain sedemikian rupa sehingga secara keseluruhan memiliki kemampuan pendinginan yang lebih baik.

Selain memperkenalkan form factor BTX, perusahaan Intel juga memperkenalkan form factor Pico BTX yang merupakan miniaturisasi dari form factor BTX standar. Istilah pico mengisyaratkan ukuran yang lebih kecil dari istilah micro yang juga banyak digunakan pada form factor motherboard. Didesain hanya mendukung maksimum 2 slot ekspansi atau untuk aplikasi riser card.

Motherboard Intel DQ965WCE IQ965 menggunakan form factor pico BTX

Ternyata, pada perkembangan selanjutnya, form factor BTX kurang mendapatkan pasar dan tidak digunakan secara luas. Hanya perusahaan tertentu yang memproduksinya. Sebagian besar perusahaan tetap bertahan menggunakan form factor ATX. Salah satu penyebab kegagalan ini adalah munculnya komponen baru (misalnya CPU, chipset dan GPU) yang hemat energi, membutuhkan daya yang lebih kecil dan menghasilkan sedikit limbah panas. Dengan demikian, manfaat utama dari pemakaian form factor BTX menjadi tidak berguna.

Kompatibilitas form factor BTX dengan ATX

Motherboard BTX versi awal mirip dengan motherboard ATX, sehingga motherboard BTX dapat dipasangkan pada case ATX, Sebaliknya, motherboard ATX juga dapat dipasang pada case BTX. Namun, motherboard BTX versi selanjutnya, banyak mengalami perubahan pada desainnya sehingga tidak lagi kompatibel dengan case ATX. Begitu juga sebaliknya, motherboard ATX tidak kompatibel dengan case BTX. Walaupun demikian, terdapat beberapa jenis case yang dapat mendukung berbagai form factor motherboard, misalnya case seri Cooler Master (Stackers) yang dapat digunakan untuk pemasangan motherboard ATX, BTX, miniATX dan sebagainya.

PSU BTX mirip dengan PSU ATX12V versi baru, sehingga motherboard BTX dapat dipasangkan dengan PSU ATX versi baru. Namun, motherboard BTX tidak kompatibel dengan PSU ATX versi awal yang tidak memiliki konektor 4-pin 12V (konektor P4).

Case BTX buatan Antec

d. Form factor micro BTX

INTEL - D915GMHL MICRO BTX MOTHERBOARD SOCKET 775 800MHZ FSB 4GB (MAX) DDR MEMORY SUPPORT a microBTX is 10.4x10.5" (264x267mm) and it supports up to four expansion slots.

Intel’s 915GMH micro-BTX Motherboard

e. Form factor DTX dan mini-DTX

Motherboard DTX dan mini-DTX memiliki jumlah slot ekspansi maksimum 2 buah, serta 6 buah lubang untuk pemasangan baut ke case. Lubang yang dilingkari warna merah, kadang-kadang dieliminir, terutama bila ukuran motherboard dirasa terlalu kecil. Form factor mini-DTX lebih umum digunakan daripada form factor DTX.

Motherboard DTX

Motherboard mini-DTX.

Form factor DTX dan mini-DTX merupakan variasi dari form factor ATX. Form factor DTX berdimensi 203 mm x 244 mm, dirancang untuk PC berukuran kecil, misalnya untuk HTPC (Home Theatre Personal Computer). Form factor mini-DTX berukuran lebih kecil (lebih pendek), yaitu 203 mm x 170 mm. Motherboard DTX biasanya juga menyediakan slot ekspansi ExpressCard yang bersifat opsional.

Kompatibilitas dengan form factor ATX

Motherboard yang menggunakan form factor DTX kompatibel dengan desain case form factor ATX. Hal ini bermakna motherboard DTX kompatibel dengan infrastruktur ATX.

f. Form factor Mini ITX

Mini-ITX adalah form factor untuk motherboard yang dirancang menggunakan daya listrik rendah, dikembangkan oleh perusahaan VIA Technologies pada tahun 2001. Form factor ini berdimensi 170 mm x 170 mm. Biasanya digunakan untuk sistem PC berukuran kecil (Small Form Factor/SFF). Oleh karena menggunakan arsitektur berdaya listrik rendah, seringkali sistem pedinginan motherboard mini-ITX dapat dilakukan secara pasif, tanpa menggunakan kipas yang berlebihan yang dapat menimbulkan kebisingan. Sifat semacam sangat sesuai diaplikasikan pada sistem PC Home Theatre untuk mengurangi kebisingan yang dapat mengganggu kenyamanan mendengarkan musik atau menonton film hiburan.

Motherboard mini-ITX.

Motherboard mini-ITX dirancang memiliki jumlah slot ekspansi maksimum 1 buah. Biasanya slot ekspansi ini berupa slot PCI konvensional standar 33 MHz 5V 32-bit. Beberapa case yang digunakan untuk motherboard ini didesain untuk penggunaan riser card. Beberapa motherboard yang tidak berbasis pada prosesor x86, menggunakan sebuah slot PCI 3,3 Volt. Motherboard mini-ITX versi 2.0 menggunakan sebuah slot PCI-express x16. Motherboar semacam ini tidak kompatibel dengan riser card PCI standar yang biasa digunakan pada motherboard tersebut.Kompatibilitas form factor mini-ITX dengan ATX.

Motherboard mini-ITX umumnya didesain memiliki 4 buah lubang untuk pemasangan baut ke case. Lubang-lubang ini bersesuaian dengan desain lubang pada motherboard ATX. Dengan demikian, motherboard mini-ITX dapat dipasangkan pada case yang dirancang untuk ATX, microATX dan varian ATX lainnya bila memang diinginkan.

Form factor mini-ITX tidak menetapkan harus menggunakan PSU dengan desain tertentu. Motherboard mini-ITX konvensional menggunakan PSU ATX dengan konektor power 20 pin atau 24 pin. Biasanya, PSU ini terkoneksi ke papan konverter DC ke DC yang kemudian terhubung ke adapter power eksternal. Baik papan konverter DC ke DC maupun adapter power, umumnya sudah disertakan pada case-nya. Namun, terdapat beberapa motherboard mini-ITX diketahui telah dilengkapi konverter DC ke DC. Konverter ini langsung terkoneksi ke konektor ATX. Dengan demikian tidak diperlukan lagi konverter DC ke DC eksternal seperti yang disebutkan tadi. Motherboard mini-ITX yang menggunakan prosesor yang konsumsi daya listriknya tinggi, biasanya menggunakan konektor PSU ATX12V versi 2.x.

g. Form factor pico-ITX
Pico-ITX adalah PC motherboard faktor bentuk diumumkan oleh VIA Technologies pada bulan Januari 2007 dan kemudian menunjukkan tahun yang sama di CeBIT . Formfactor dipindahkan ke SFF-SIG pada tahun 2008. Spesifikasi Bentuk Pico-ITX faktor menyerukan dewan menjadi 10 × 7,2 cm (3,9 × 2,8 in), yang merupakan setengah wilayah Nano-ITX . Prosesor bisa menjadi VIA C7 , sebuah VIA Eden V4, VIA Nano atau lainnya yang menggunakan teknologi NanoBGA2 VIA untuk kecepatan hingga 1,5 GHz, dengan 128KB L2 cache L1 & . Menggunakan DDR2 400/533 SO-DIMM memori, dengan dukungan hingga 1 GB . Video dipasok melalui AGP oleh VIA UniChrome Pro II GPU dengan built-in MPEG-2 , 4 , dan WMV9 percepatan decoding. The BIOS adalah 4 atau 8 Mbit Award BIOS.

PX10000G

Motherboard pertama yang diproduksi dalam faktor bentuk disebut EPIA PX10000G. Ini adalah 10 × 7,2 cm (3,9 × 2,8 in) dan 10 lapisan dalam. The temperatur operasi rentang dari 0 ° C sampai sekitar 50 ° C. The kelembaban operasi tingkat (relatif dan non-kondensasi) dapat dari 0% menjadi sekitar 95%. Ini menggunakan 1 GHz VIA C7-M processor, VIA VX700 chip set, dan RoHS compliant. Ini memiliki onboard yang VGA keluar video, VIA VT6106S 10/100 8P8C Ethernet , UDMA 33/66/100/133 44-pin PATA (1x), dan SATA (1x) I / O . DVI dan LVDS video-out, USB 2.0 , COM , PS / 2 Mouse & Keyboard, dan HD 5.1 channel audio (disediakan oleh sebuah chip VT1708A VIA) yang didukung melalui penggunaan I / O pin header dan add-on modul / kartu putri .

Telah terbukti menjalankan Microsoft Windows XP dan Windows Vista . Versi modern utama Linux distribusi, termasuk Fedora Core 6 dan Ubuntu 7.10, juga akan berjalan di atasnya. [5] Ini tersedia sebagai papan tunggal, tetapi juga dengan barebone, maka Artigo , komputer bentuk-faktor kecil lengkap.

Intel-based products

Meskipun faktor bentuk diperkenalkan oleh Teknologi VIA , ada juga papan tersedia berdasarkan Intel prosesor . Beberapa memiliki CPU dan chipset langsung pada Pico-ITX board. Papan lainnya, seperti Daisy Toradex, memungkinkan penambahan Nano Ekspres modul COM.

Mobile-ITX

A Mobile-ITX CPU module with an IO-board

Motherboard mobile-ITX

Handphone-ITX adalah sesuai terkecil (tahun 2009) x86 motherboard faktor bentuk yang disajikan oleh Teknologi VIA pada bulan Desember, 2009. Ukuran motherboard (CPU module) adalah 60mm × 60mm. [1] Tidak ada port komputer pada modul CPU dan perlu untuk menggunakan papan carrier I / O. Desain ini ditujukan untuk keperluan medis, transportasi dan pasar tertanam militer. Komersial pertama Mobile-ITX CPU modul diharapkan di Q1 tahun 2010.

Sejarah

Faktor bentuk Mobile-ITX diumumkan oleh VIA Technologies di Computex pada bulan Juni, 2007. Ukuran motherboard prototipe pertama adalah 75mm dengan 45mm. Desain ini dimaksudkan untuk ultra-mobile computing seperti smartphone atau UMPC . Papan prototipe terbukti saat ini termasuk x86 -compliant 1 GHz VIA C7 -M processor, 256 atau 512 megabyte RAM , versi modifikasi dari VIA chipset CX700 (disebut CX700S), interface untuk seluler modul radio (papan demonstrasi mengandung CDMA radio), sebuah konverter DC-DC listrik, dan interface yang menghubungkan berbagai. Pada pengumuman tersebut, seorang ultra-mobile PC referensi desain ditunjukkan menjalankan Windows XP Embedded .

h. Form factor SSI CEB

Spesifikasi motherboard SSI CEB sedikit lebih lebar dibandingkan ATX. Motherboard SSI CEB memiliki jumlah slot ekspansi maksimum 7 buah, serta 8 buah lubang untuk pemasangan baut ke case. Spesifikasi SSI CEB umum digunakan pada motherboard kelas low-end yang menggunakan dual CPU.

Motherboard yang menggunakan form factor SSI CEB

i. Form factor SSI EEB

Spesifikasi motherboard SSI EEB lebih lebar dibandingkan ATX. Motherboard SSI EEB memiliki jumlah slot ekspansi maksimum 7 buah, serta 11 buah lubang untuk pemasangan baut ke case. Spesifikasi SSI EEB umumnya digunakan pada motherboard kelas high-end yang menggunakan dual CPU.

Motherboard menggunakan form factor SSI EEB

j. Form factor SSI MEB

Spesifikasi motherboard SSI MEB standar jauh lebih besar dibandingkan spesifikasi motherboard ATX standar. Motherboard SSI MEB memiliki jumlah slot ekspansi maksimum 7 buah, serta 14 buah lubang untuk pemasangan baut ke case. Spesifikasi SSI MEB umumnya digunakan pada motherboard yang menggunakan empat (quad) CPU.

Motherboard menggunakan form factor SSI MEB

k. Form factor HPTX

Spesifikasi form factor HPTX dimaksudkan untuk motherboard yang menggunakan beberapa CPU (multiple CPUs). Dirancang mampu menampung maksimum 9 slot ekspansi. Motherboard ini menyediakan hingga 14 buah lubang untuk pemasangan baut ke case.

Motherboard EVGA Classified SR-2 menggunakan form factor HPTX

Contoh perusahaan yang memproduksi motherboard yang menggunakan form factor HPTX adalah EVGA Corporation. Pada tahun 2010, perusahaan ini merilis motherboard yang dijuluki SR-2 (Super Record 2), dirancang untuk menampung dua CPU soket LGA1366, misalnya CPU hyper-threaded Intel Xeon. Memiliki 12 soket DIMM 240 pin untuk menampung modul memori utama (RAM) dengan kapasitas maksimum 48 GB DDR3-1333 MHz dan 7 slot PCI-E. Kompatibel dengan sistem operasi Windows 7 32/64 bit, Windows Vista 32/64 bit, serta Windows XP 32/64 bit. Motherboard ini memerlukan case yang mampu menampung 9 slot ekspansi atau lebih.

l. Form factor XL-ATX

Form factor XL-ATX merupakan form factor non standar, biasanya diproduksi oleh pabrik pembuatnya untuk aplikasi khusus. Motherboard yang menggunakan form factor XL-ATX dirancang mampu menampung maksimum 9 slot ekspansi. Motherboard ini menyediakan hingga 12 buah lubang untuk pemasangan baut ke case.

Motherboard menggunakan form factor XL-ATX

Beberapa perusahaan yang memproduksi motherboard yang menggunakan form factor XL-ATX, antara lain perusahaan EVGA (EVGA Corporation) dan perusahaan Gigabyte. Pada tahun 2009 perusahaan EVGA memproduksi motherboard XL-ATX EVGA X58 Classified 4-Way SLI berdimensi 342,9 x 261,62 mm. Sedangkan perusahaan Gigabyte, pada tahun 2010 meluncurkan motherboard XL-ATX dengan nomor model GA-X58A-UD9

m. Form factor Ultra ATX

Ultra ATX adalah form factor motherboard berukuran besar. Form factor ini pertama kali diusulkan oleh perusahaan Foxconn pada tahun 2008. Pada dasarnya, ultra ATX adalah versi ATX yang berukuran besar, mampu mendukung hingga maksimum 10 slot ekspansi. Motherboard yang menggunakan form factor ultra ATX memerlukan ukuran case yang lebih besar dari case ATX. Umumnya dipasangkan pada case komputer tipe full-tower. Motherboard ultra ATX berdimensi 244 mm x 367 mm.

Seiring dengan perkembangan teknologi, banyak kartu video yang mulai didesain menggunakan slot ganda (double-slot designs) dan menggunakan heatsink berukuran besar untuk mendinginkan chipset grafisnya. Dengan digunakannya desain slot ganda ini, sebagai konsekuensinya, slot yang berada di bawah kartu grafis ini diblokir dan tidak dapat digunakan. Dengan demikian, jumlah kartu ekspansi yang bisa dipasangkan tidak akan sebanyak jumlah slot yang ada. Pada motherboard yang menggunakan form factor ultra ATX, biasanya dapat mendukung sistem quad kartu grafis (quad-graphics system). Tujuan utama penciptaan form factor ultra ATX ini adalah untuk mengatasi keterbatasan kemampuan dalam mendukung sistem kartu grafis seperti yang diuraikan tadi dan menyediakan dukungan pada sistem high-end terhadap penggunaan quad grafis dengan menyediakan ruang tambahan untuk ekspansi.

Motherboard menggunakan form factor ultra ATX

Pada gambar di atas ditampilkan contoh motherboard yang menggunakan form factor ultra ATX yang mampu mendukung empat kartu grafis double-thick. Beberapa perusahaan telah memproduksi case untuk motherboard ultra ATX. Case tersebut antara lain Thermaltake Xaser VI, Lian Li Armosuit PC-P80 dan HEC Compucase 98 98R9BB.

n. Form factor WTX

WTX (Workstation Technology eXtended) adalah spesifikasi form factor motherboard untuk sistem high-end yang diperkenalkan oleh perusahaan Intel pada acara IDF bulan September tahun 1998. Form factor motherboard ini didesain untuk komputer server dan workstation yang mampu mendukung penggunaan multiprosesor dan banyak harddisk. Spesifikasi PSU untuk mendukung motherboard WTX didesain menggunakan konektor spesifik, yaitu konektor Molex 24 pin dan konektor Molex 22 pin. Spesifikasi form factor motherboard ini mendapat banyak dukungan dari berbagai perusahaan OEM seperti Compaq, Dell, Fujitsu, Gateway, Hewlett-Packard, IBM, Intergraph, NEC, Siemens Nixdorf, dan UMAX, juga mendapat dukungan dari perusahaan pembuat motherboard seperti Acer, Asus, Supermicro dan Tyan. Pada bulan februari 1999 spesifikasi form factor WTX diperbarui. Namun pada tahun 2008 spesifikasi WTX ini dihentikan.

Motherboard menggunakan form factor ultra ATX

Spesifikasi WTX ditujukan untuk standarisasi motherboard baru, memperbaiki lokasi prosesor di motherboard, dan pengaturan aliran udara di sekitarnya. Ukuran motherboard WTX lebih besar dari ATX. Motherboard WTX berdimensi 356 mm × 425 mm. Dimensi yang lebih besar ini dimaksudkan untuk memperluas ruang agar dapat mengakomodasi komponen yang terintegrasi dalam jumlah yang lebih banyak

Kompatibilitas form factor WTX dengan ATX.

Motherboard WTX tidak kompatibel dipasangkan pada case ATX, tetapi sebaliknya, motherboard ATX kompatibel dipasangkan pada case WTX. Bila motherboard ATX dipasangkan pada case WTX, maka PSU yang digunakan harus PSU ATX. Sebab, motherboard ATX tidak kompatibel dengan PSU WTX. Begitu juga sebaliknya, motherboard WTX tidak kompatibel dengan PSU ATX.

o. Form factor SWTX

Form factor SWTX (Server/Workstation Technology eXtended) tampaknya mirip dengan form factor motherboard WTX. Namun, dimensi form factor SWTX lebih besar dibandingkan form factor WTX. Dimensi form factor SWTX adalah 419 x 330 mm. Form factor dan terminologi (istilah) SWTX ini digunakan oleh perusahaan Supermicro. Perusahaan tersebut memproduksi motherboard SWTX yang memiliki 4 soket tempat untuk memasangkan prosesor server. Contoh motherboard SWTX produksi Supermicro adalah motherboard Supermicro MBD-H8QG6-F.

Motherboard Supermicro MBD-H8QG6-F

Motherboard Supermicro MBD-H8QG6-F didesain untuk mikroprosesor AMD soket G34 1944 pin dengan konfigurasi quad (empat) prosesor. Mampu mendukung prosesor 4/8/12/16 core AMD Opteron seri 6000. Menggunakan chipset AMD SR5690/SR5670/SP5100. Memiliki 32 soket DIMM 240 pin untuk modul memori DDR3 72 bit, dengan kapasitas maksimum hingga 1 TB bila menggunakan DDR3 SDRAM tipe Registered ECC dengan kecepatan bus 1600/1333/1066 MHz, dilengkapi fitur bus memori quad channels. Namun, bila menggunakan DDR3 tipe Unbuffered ECC ataupun non-ECC, kapasitas maksimumnya hanya 256 GB. Didesain memiliki 4 slot ekspansi yang terdiri dari 2 slot untuk PCI-E 2.0 x16, 1 slot untuk PCI-E 2.0 x8, dan 1 slot untuk PCI-E 2.0 x8 atau 1 slot UIO.

Kompatibilitas form factor WTX dengan ATX/EATX.

Motherboard SWTX umumnya tidak kompatibel dengan case ATX maupun EATX karena dimensi dan skema pemasangan mereka berbeda. Sebaliknya, motherboard ATX ataupun EATX juga tidak kompatibel dengan case SWTX.

Pustaka : Wiki.org

Posted in: Buku